“Setelah lulus, mau kuliah di mana?” Kini kalimat tersebut bukan pertanyaan dahsyat lagi, tetapi tetap saja buat pusing orang yang sudah lulus, terutama lulusan SMA. Penulis punya tawaran, “Kuliah di Biokimia IPB aja!”.
Bila kamu ingin mempelajari metabolisme lebih jauh, kamu dapat temukan ilmu yang namanya biokimia. Lo lo.. apalagi biokimia itu, baru yach di Indonesia? Boleh dibilang seperti itu sih, di Asia Tenggara saja katanya hanya ada satu di Indonesia yang mengadakan program S1-nya, tepatnya di IPB. Nama program studinya adalah "Biokimia" masuk Fakultas Matematika dan IPA (MIPA).
Mengapa tawarannya itu, supaya objektif kita telaah seluk beluknya:
Bila kamu ingin mempelajari metabolisme lebih jauh, kamu dapat temukan ilmu yang namanya biokimia. Lo lo.. apalagi biokimia itu, baru yach di Indonesia? Boleh dibilang seperti itu sih, di Asia Tenggara saja katanya hanya ada satu di Indonesia yang mengadakan program S1-nya, tepatnya di IPB. Nama program studinya adalah "Biokimia" masuk Fakultas Matematika dan IPA (MIPA).
Mengapa tawarannya itu, supaya objektif kita telaah seluk beluknya:
Apa itu Biokimia
Sejarah Biokimia IPB (atau yang berkaitan) secara kronologis:
1963 (1 September 1963) => Keppres no 279/1963: IPB didirikan, departemen Biokimia merupakan salah satu bagian dari Fakultas Kedokteran Hewan.
1983 (8 Desember s.d. sekarang) => Mendikbud no 1546/ 1983: jurusan Kimia didirikan di bawah FMIPA, penggabungan dari departemen Biokimia FKH dan departemen Kimia FMIPA.
1988 => Biokimia dibuat menjadi satu dari lima laboratorium di
bawah jurusan Kimia dan bertaggung jawab atas mahasiswa yang memiliki minat biokimia.
1999 => Program studi S1 Biokimia dibuka di bawah jurusan Kimia FMIPA.
2000 => Program studi S2 dan S3 biokimia dibuka di bawah jurusan biologi FMIPA.
2005 => SK Rektor no. 001/k13/pp/2005: Departemen Biokimia
didirikan dan bertanggung jawab mengelola mayor S1 dan S2
biokimia.
(Sumber: Dimas Andrianto, Biokimia IPB)
Nah, gimana kalau tulisannya dalam bentuk cerita,
seperti ini nich:
Sekitar tahun 60-70-an, departemen Biokimia IPB itu sudah ada namun masih dibawah Fakultas Kedokteran Hewan sehingga tidak ada mahasiswa yang khusus bagian dari Departemen Biokimia melainkan hanya mahasiswa jurusan Kedokteran Hewan yang mengambil minat/jurusan Biokimia. Setelah itu, perkembangannya teruslah berada di bawah Fakultas Kedokteran Hewan. Saya tidak mengerti jelasnya bagaimana departemen ini hilang di FKH atau mungkin masih ada sampai sekarang, tetapi bentuknya bukan lagi departemen melainkan hanya laboratorium.
Sekitar tahun 90-an dibukalah Jurusan Kimia IPB. Sebagian besar Prof serta Dosen yang sebelumnya berada di bagian Biokimia FKH ini ikut bergabung dalam Jurusan Kimia IPB. Sebutlah namanya (kaya Bismillah aja) Prof. Mansur Hawab, Prof. Dondin, Prof. Maria Bintang, Prof. Norman. Bersama para Prof ini diajak pula beberapa jajaran dosen seperti Dr. Sulistyani dan Dr. Hasim. Setelah terbentuk, awalnya Biokimia hanyalah menjadi bagian jurusan Kimia sehingga mahasiswa dari jurusan Kimia yang ingin mengambil minat Biokimia dapat terlayani. Di tahun 1999, dibukalah pertama kali Program Studi Biokimia dibawah jurusan Kimia IPB. Entah siapa yang mengusulkan, tapi sepertinya saat itu yang banyak berperan dalam pembangunan Program Studi ini adalah Prof. Norman, Prof. Mansur dan Prof. Maria Bintang.
Dari sini bergabunglah beberapa dosen lain seperti Prof Tjang (agak lupa nama detailnya) seorang ahli kimia lingkungan. Dr. Made, Zaenal M.Si, Djarot M.Si, Edi Djauhari M.Si, dan Bu Linda M.Si. Selama berbentuk program studi Dr. Sulistyani adalah orang yang banyak berperan dalam menggerakkan program studi Biokimia secara umum. Karena beliau ditunjuk menjadi semacam pimpinan Program Studi Biokimia IPB.
Tahun 2005-2006, Prof Norman, Prof Maria Bintang, Dr. Sulistyani dan Dr. Hasim (Sewaktu itu sudah menjadi wakil dekan FMIPA IPB) mendorong agar program studi Biokimia terpisah dari Departemen Kimia IPB membentuk Departemen Biokimia. Jadi dimulailah mahasiswa angkatan 41 atau 42 sebagai mahasiswa departemen Biokimia angkatan pertama, walaupun sebenarnya mahasiswa program studi Biokimia sudah dimulai sejak angkatan 36.
Sekitar tahun 90-an dibukalah Jurusan Kimia IPB. Sebagian besar Prof serta Dosen yang sebelumnya berada di bagian Biokimia FKH ini ikut bergabung dalam Jurusan Kimia IPB. Sebutlah namanya (kaya Bismillah aja) Prof. Mansur Hawab, Prof. Dondin, Prof. Maria Bintang, Prof. Norman. Bersama para Prof ini diajak pula beberapa jajaran dosen seperti Dr. Sulistyani dan Dr. Hasim. Setelah terbentuk, awalnya Biokimia hanyalah menjadi bagian jurusan Kimia sehingga mahasiswa dari jurusan Kimia yang ingin mengambil minat Biokimia dapat terlayani. Di tahun 1999, dibukalah pertama kali Program Studi Biokimia dibawah jurusan Kimia IPB. Entah siapa yang mengusulkan, tapi sepertinya saat itu yang banyak berperan dalam pembangunan Program Studi ini adalah Prof. Norman, Prof. Mansur dan Prof. Maria Bintang.
Dari sini bergabunglah beberapa dosen lain seperti Prof Tjang (agak lupa nama detailnya) seorang ahli kimia lingkungan. Dr. Made, Zaenal M.Si, Djarot M.Si, Edi Djauhari M.Si, dan Bu Linda M.Si. Selama berbentuk program studi Dr. Sulistyani adalah orang yang banyak berperan dalam menggerakkan program studi Biokimia secara umum. Karena beliau ditunjuk menjadi semacam pimpinan Program Studi Biokimia IPB.
Tahun 2005-2006, Prof Norman, Prof Maria Bintang, Dr. Sulistyani dan Dr. Hasim (Sewaktu itu sudah menjadi wakil dekan FMIPA IPB) mendorong agar program studi Biokimia terpisah dari Departemen Kimia IPB membentuk Departemen Biokimia. Jadi dimulailah mahasiswa angkatan 41 atau 42 sebagai mahasiswa departemen Biokimia angkatan pertama, walaupun sebenarnya mahasiswa program studi Biokimia sudah dimulai sejak angkatan 36.
(Narasumber: Febri Marsa, Biokimia IPB)
wah, Infonya menarik :) kalau biokimia itu prospek kerjanya gmn ya? masih agak bingung juga.. soalnya masih kurang info soal gambaran ke depannya kalau milih biokimia.. hehe
BalasHapusAlumni Biokimia adalah alumni yg paham biomolecular Dan metabolisme yang mebdasari pertanian, medis, gizi, lingkungan, so bisa jadi guru, dosen, peneliti, riset Obat, riset farmasi, riset kedokteran, pakar lingkungan.
Hapusyeey, hidup biokimia ^o^... thanks!
BalasHapusdoakan yaa,ak bisa msk biokimia ipb :)
Wah, keren. Mau nanya nih, Kak. Jadi, ini masuk ilmu murni ya, Kak? Bukan Teknik? Bedanya sama Teknologi Bioproses UI dan Bioengineering ITB apa kak? Terimaksih :)
BalasHapusPengen ambil S2 Biokima di IPB..Aamiin
BalasHapusPengen ambil S2 Biokima di IPB..Aamiin
BalasHapusmilih biokimia ipb,,,pengen jadi ahli genetik. amin
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSemoga saya bisa menjadi salah satu bagian orang yang bisa keterima di jurusan biokimia aamiin
BalasHapus